Cara Memilih Termistor NTC

July 5, 2021

Cara Memilih Termistor NTC

Termistor Koefisien Suhu Negatif (NTC) terbuat dari oksida logam yang disinter.Mereka menunjukkan penurunan besar dalam resistensi sebanding dengan peningkatan kecil dalam suhu. Resistansi mereka dihitung dengan melewatkan arus searah (DC) kecil dan terukur melalui termistor dan mengukur penurunan tegangan yang dihasilkan.

 

Aplikasi
(√)Pengukuran suhu
(√)Kompensasi Suhu
(√)Pengatur suhu

 

5 Pertimbangan Penting Saat Memilih Termistor NTC

 

1) Kisaran Suhu

1.1 Saat memilih sensor suhu, pertimbangan pertama adalah kisaran suhu aplikasi.
1.2 Karena termistor NTC berkinerja baik dalam rentang operasi antara -50 °C dan 250 °C, termistor NTC sangat cocok untuk berbagai aplikasi di banyak industri yang berbeda.


2) Akurasi

2.1 Dari jenis sensor dasar, kemampuan termistor NTC untuk mencapai akurasi tertinggi berada dalam kisaran -50 °C hingga 150 °C, dan hingga 250 °C untuk termistor yang dienkapsulasi kaca.
2.2 Akurasi berkisar dari 0,05°C hingga 1,00°C.


3) Stabilitas

3.1 Stabilitas penting dalam aplikasi di mana operasi jangka panjang adalah tujuannya.Sensor suhu dapat melayang seiring waktu, tergantung pada bahan, konstruksi, dan pengemasannya.
3.2 Termistor NTC berlapis epoksi dapat berubah sebesar 0,2°C per tahun sedangkan termistor yang tertutup rapat hanya berubah sebesar 0,02°C per tahun.


4) Kemasan

4.1 Persyaratan pengemasan ditentukan oleh lingkungan tempat sensor akan digunakan.
4.2 Termistor NTC dapat disesuaikan dan dimasukkan ke dalam berbagai rumah tergantung pada persyaratan aplikasi.Mereka juga dapat dilapisi epoksi atau kaca yang dienkapsulasi untuk perlindungan lebih lanjut.

5) Kekebalan Kebisingan

5.1 Termistor NTC menawarkan kekebalan yang sangat baik terhadap kebisingan listrik dan resistansi timbal.